Kuala Tanjung (20/12) - Rombongan Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) yang dikoordinir oleh Johnny Darmawan dan Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan melakukan kunjungan kerja ke Smelter PT INALUM (Persero) di Kuala Tanjung (20/12). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka melihat kesiapan INALUM dalam melakukan perluasan pelabuhan dan menjadikan Kuala Tanjung sebagai salah satu kawasan industri terbesar di Pulau Sumatera.
Rombongan diterima langsung oleh Direktur SDM & Umum INALUM Carry E.F. Mumbunan didampingi oleh jajaran manajemen INALUM lainnya di Kantor Pusat INALUM Kuala Tanjung. Dalam kesempatan tersebut, Johnny Darmawan selaku salah satu anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional dan mantan Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) menjelaskan bahwa Kuala Tanjung sudah selayaknya menjadi salah satu kawasan industri dan pelabuhan yang besar dan tentunya hal ini didukung dengan keberadaan INALUM sebagai Anchor industri di Kuala Tanjung.
"Saya berharap Kuala Tanjung dapat menjadi salah satu kawasan industri dan pelabuhan yang besar sehingga transportasi kapal tidak hanya berpusat di Tanjung Priok saja, hal ini didukung dengan adanya INALUM sebagai Jangkar industri di Kuala Tanjung," ujar Johnny.
Lebih lanjut, Johnny berharap kedepannya ada sinergi antara Pelindo I dan INALUM dalam mengelola Pelabuhan Kuala Tanjung untuk mengejar pengembangan proyek-proyek pelabuhan di Kuala Tanjung. "Pelindo dan INALUM harus bersinergi untuk mewujudkan proyek pelabuhan Kuala Tanjung menjadi pelabuhan yang besar," ujar Johnny.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur SDM & Umum INALUM Carry E.F. Mumbunan menjelaskan bahwa INALUM memiliki beberapa proyek pengembangan yang nantinya akan mendukung Kuala Tanjung menjadi kawasan industri yang besar. "INALUM memiliki beberapa proyek pengembangan untuk meningkatkan kapasitas produksi yang saat ini masih 250 ribu ton Aluminium per tahun menjadi 500 ribu ton Aluminium per tahun yang akan menjadikan Kuala Tanjung sebagai kawasan industri yang sangat besar," ujar Carry.
Setelah sesi diskusi dan tanya jawab berakhir, acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata secara simbolis oleh Direktur SDM & Umum INALUM Carry E.F. Mumbunan kepada Johnny Darmawan selaku perwakilan dari Komite Ekonomi dan Industri Nasional dan foto bersama di depan Kantor Pusat INALUM Kuala Tanjung sebelum akhirnya ditutup dengan kunjungan lapangan dan makan siang bersama.